Hi Creators / Content Creator!

Jobdesk Para Content Creator | Effion Creator School

Di era kemajuaan teknologi semakin banyak profesi yang kemudian berkenaan dengan teknologi, salah satunya menjadi content creator. Content creator dapat didefinisikan sebagai seseorang yang bekerja sebagai pembuat konten dan bertanggungjawab atas penyebaran informasi yang dibuat. Konten yang dibuat kemudian disebarkan secara daring melalui media sosial mulai dari Instagram, YouTube, Twitter, Blog, dan masih banyak lagi.

Konten yang dibuat seorang content creator memang didesain untuk dapat menarik minat masyarakat sehingga mendatangkan like dan viewers, dari sanalah seorang content creator bisa memberikan manfaat pada sesama.

Jika konten yang dibuat ramai, maka content creator bisa juga mendapatkan penghasilan dari endorse.

Untuk menjadi content creator sukses perlu beberapa skill dan langkah yang tepat, pada dasarnya jangan menekuni suatu pekerjaan hanya karena ketertarikan sesaat, pastikan kamu memang memiliki kemampuan pada bidang yang hendak kamu pilih agar kamu bisa mengerjakannya secara konsisten dan bertanggung jawab serta tidak mudah putus asa.

Beberapa skill wajib yang dimiliki content creator adalah kemampuan melihat peluang, konten apa yang sedang banyak dicari oleh masyarakat, konten yang dibuat juga harus berkualitas.

Selain itu beberapa kemampuan lain yang diperlukan diantaranya copywriting, fotografi, videografi, editing, digital marketing, dan lain sebagainya. Kamu juga harus membangun jaringan dengan sesama content creator untuk mendorong cepatnya pertumbuhan akun media sosialmu.

Sama halnya dengan profesi lain, content creator juga memiliki jobdesk, beberapa jobdesk content creator perlu kamu ketahui diantaranya:

1. Riset

Riset adalah kewajiban bagi setiap content creator. Sebelum membuat konten narasi atau video kamu perlu mengetahui apa yang sedang trend saat ini, konten dengan model seperti apa yang banyak digandrungi.

Dengan riset kamu bisa menambah kemungkinan kontenmu juga turut viral dan ramai penonton sehingga bisa membuatmu mendapatkan uang baik dari iklan maupun endorse.

Riset memiliki peran yang cukup krusial bagi setiap konten yang kamu upload. Kamu bisa saja membuat dan mengupload konten tanpa riset terlebih dahulu namun kemungkinan ramainya akan lebih rendah dibandingkan kamu melakukan riset terlebih dahulu.

Riset juga membuat kontenmu lebih berbobot, kamu bisa memastikan bahwa kontenmu memiliki muatan yang benar dan tidak mengundang kegaduhan.

Memiliki pengetahuan yang banyak dan baik bisa membantumu membuat konten yang lebih bagus. Wawasan yang kamu dapatkan sebelumnya bisa menjadi amunisi untuk kepergianmu ke medan perang.

Jangan pernah membuat konten tidak jelas, sampah, dan tidak mendidik, satu orang yang melihat dan mengikuti informasi yang kamu sebarkan bisa berdampak besar terhadap berbagai pihak.

2. Membuat Konten

Sudah pasti membuat konten adalah perkara wajib bagi pekerja industri ini, konten adalah output yang bisa berupa tulisan, gambar, audio, dan video. Membuat konten perlu skill khusus agar konten yang dihasilkan nampak menarik dan mengandung unsur estetika, hiburan, dan edukasi.

Jangan membuat konten yang memunculkan konflik dan citra negatif karena akunmu bisa terkena suspend dari pihak pengelola jika dianggap mengganggu.

Membuat konten perlu disesuaikan dengan keadaan yang relevan. Bagaimana kondisi masyarakat saat itu, pada bulan- bulan tertentu kamu bisa mengikuti jenis konten yang sedang ramai. Jika kontenmu bermuatan horror kamu bisa mengangkat kisah malam satu suro pada tanggal tersebut, dengan begitu konten yang kamu buat cukup relevan dengan keadaan.

3. Fokus pada Topik Tertentu

Sebagai seorang content creator penting untuk memilih jenis konten yang hendak kamu buat, setelah riset kamu bisa memutuskan muatan apa yang hendak kamu upload di media sosialmu.

Pastikan kamu benar- benar tertarik dan menyukai bidang tersebut, hal ini menghindarkan kamu dari pengikut musiman yang hanya melihat dan mengikuti konten- kontenmu dalam waktu tertentu saja dan akan pergi ketika topik yang kamu angkat tidak lagi menarik.

Memutuskan untuk mengangkat konten tertentu cenderung sulit, selain perlu riset pasar kamu juga perlu melihat peluang yang kamu punya, dan saingan yang sudah ada.

Untuk itulah kamu harus memiliki keunikan sendiri agar kontenmu gampang dikenal tetapi jangan mengcopy atau meniru orang lain, kamu bisa menjadikan konten orang lain sebagai referensi.

4. Kreatif

Kreatifitas adalah kebutuhan mendasar dalam berbagai profesi, bagi kamu yang bekerja dalam industri content creator kamu harus memiliki kreatifitas yang tinggi untuk membuat konten-kontenmu unik dan fresh.

Jangan membuat konten yang monoton dengan gaya itu- itu saja, eksplor bagian lainnya agar kemungkinanmu mendapat keuntungan juga lebih besar, jangan ragu-ragu untuk menuangkan ide yang kamu punya sebelum idemu di eksekusi oleh orang lain.

Jika kamu memilih menjadi content creator jenis visualitator, kamu biasa mengupload gambar-gambar, cobalah untuk mencari jenis angle dan pencahayaan yang lain, atau bisa juga mencoba menggambar sesuatu yang unik. (Baca: Right Skill dan Skill Mindset Content Creator)

5. Aktif Promosi

Jika kamu adalah pendatang baru dalam dunia content creator, salah satu upaya yang bisa kamu lakukan jika ingin akunmu dikunjungi banyak orang, memiliki ribuan bahkan ratusan ribu pengikut maka kamu harus belajar bagaimana cara untuk mempromosikan konten yang kamu dalami.

Jika kamu fokus menjadi YouTuber, kamu juga perlu mempromosikan kanal YouTubemu melalui media sosial lain yang kamu punya seperti Instagram atau Twitter atau TikTok atau Facebook, penonton bisa datang dari mana saja, jangan sia-siakan kesempatan tersebut.

re You Ready To Become The Next Content Creator?

Jika dalam kurun waktu tertentu akun yang kamu punya masih belum ramai juga, kamu bisa mencoba mengiklankan akunmu. Dengan iklan, kamu bisa membuka pintu baru yang mendatangkan viewers, manfaatkan promosi dengan sebaik-baiknya, pilihlah media yang paling bisa berdampak terhadap kenaikan followers atau subscribermu.

Jika kamu hendak membayar orang lain untuk mengiklankan, maka pilihlah seseorang yang terpercaya dan memiliki insight yang baik.

Untuk menjadi content creator yang sukses, kamu tidak hanya perlu waktu namun juga kesabaran dan konsistensi.

Banyak yang gugur dan tidak berhasil menjadi content creator sukses hanya karena merasa kontennya tidak pernah ramai sehingga menganggap jalannya sudah buntu padahal tidak sedikit yang memang memerlukan waktu bertahun-tahun untuk menjadi terkenal dan mendapatkan hasil dari proses yang sudah dibangun selama ini.

Jika konten yang kamu buat sepi peminat, kamu bisa mencoba melakukan introspeksi dan melihat ulang konten yang sudah kamu buat, cobalah menemukan bagian yang kurang baik dalam segi riset, pembuatan konten, kreatifitas atau malah kurang promosi, dari itu cobalah memperbaikinya dan terus berkarya.

Jika kamu kesulitan tanyakan kepada teman atau orang terdekatmu mengenai kekurangan konten yang kamu buat, opini orang lain bisa jadi mirip dengan orang-orang yang pernah melihat videomu sebelumnya, dengan begitu kamu mendapat masukan dan saran serta kritik, dari sanalah berangkat upaya untuk memperbaiki segala bentuk kekurangan yang ada pada kontenmu.

Pesan Untuk Content Creator: Jangan Malu Bertanya!

Tugas content creator memang rumit dibandingkan dengan apa yang diketahui oleh orang awam. Jika kamu tidak memiliki skill dan konsistensi, maka alhasil kamu bisa gugur di tengah jalan.

Apabila kamu sedang mencari Mentor dan Komunitas Positif Content Creator yang bisa membantu meroketkan karier Content Creator kamu, silahkan bergabung di Effion Creator School “Where Content Creators Start and Grow!” yang bisa kamu pelajari detailnya di website : www.EffionCreatorSchool.com